Jumat, 31 Mei 2013

57. Pendeta Uria Salmau Pimpin Klasis Alor Tengah Selatan


Pdt Uria Meri Rona M. Salmau, S. Th (Kanan) berpose bersama Wakil Ketua Sinode GMIT, Pdt.Welmince K.Maleng,M.Th (tengah) dan Mantan Klasis Alor Tengah Selatan, Pdt. Sefnat Sailana,S.Th  
 

 KATANG, BANGKIT – Pdt Uria Meri Rona M. Salmau, S. Th resmi memimpin Klasis Alor Tengah Selatan periode 2011 – 2015. Berdasarkan Surat Keputusan bernomor 20/Kep-GMIT/III/G/2011 tentang pembentukan Klasis Alor Tengah Selatan periode 2011 – 2015, Pdt Uria Meri Rona M. Salmau, S. Th dinytakan resmi menjadi Ketua Majelis Klasis  Alor Tengah Selatan menggantikan Pdt. Sefnat Sailana, S. Th. Selain pendeta Meri juga dipilih Pnt. Melkiur Maufa sebagai Sekretaris dan Pnt. Noh Mautakai sebagai Bendahara Klasis.
Dalam acara serah terima jabatan Ketua Majelis Klasis yang dipadukan dengan acara sykuran kemandirian Jemaat Bethel Katang (28/05/12), Ketua DPRD Alor mengatakan bahwa  dalam Majelis Klasis tentunya didukung oleh sejumlah tim sehingga walaupun ibu adalah seorang wanita tidak boleh kuatir.  Dan menurut Mallaka Pdt. Sefnat Sailana sudah menorehkan sejumlah karya yang luar biasa, kontekstual dan holistik dan ibu tinggal melanjutkan saja. Mallaka juga menyampaikan bahwa Jemaat Bethel Katang juga patut berbangga karena momentum yang seharusnya hanya menjadi hajatan setingkat Klasis dihadiri secara lengkap oleh semua pejabat baik Bupati, Wakil Bupati, Ketua DPRD, Forum koordinasi pimpinan daerah dan sejumlah kepala SKPD lingkup Kabupaten Alor.   
Sementara itu Bupati Alor Drs. Simeon Th. Pally dalam sambutannya mengatakan bahwa prestasi yang diperoleh oleh mantan Ketua Majelis Klasis Alor Tengah Selatan, Pdt. Sefnat Sailana, S. Th patut lah untuk diacungi jempol. “bagi manusia itu tidak mungkin, tetapi bagi Tuhan sesuatu yang tidak mungkin bisa terjadi, buktinya dengan keberhasilan seorang pendeta dalam meraih hadiah Kalpataru karena jasanya dalam memperhatikan lingkungan” lanjut Pally. Pally melanjutkan bahwa sebagai gereja, setiap pelayan diutus untuk membawa damai baik antara manusia dengan Allah, dalam relasi sesama manusia dan manusia dengan lingkungan, untuk itu Pally berharap kepada pemimpin lama untuk terus mendampingi pemimpin yang baru agar tetap meneruskan semua yang telah dilakukan sebelumnya.  
Melalui suara gembalanya, Wakil Ketua Sinode GMIT  Pdt. Welmintje Kameli Maleng, M. Th mengatakan bahwa untuk seluruh Ketua Majelis Klasis perempuan di Gereja Masehi Injili di Timor (GMIT), beliau (Pdt Meri Rona Salmau) adalah KMK perempuan termuda. Kehadiran Pdt Sefnat Sailana menurut Maleng adalah sosok yang unik dan memberikan inspirasi bagi pendeta GMIT yang lain. “Hal ini patut diungkapkan karena beliau telah meraih Academy Awards dalam bidang lingkungan hidup serta Kalpataru”. Bahkan menurut Maleng dalam dunia GMIT beliau sering disapa dengan bapak lingkungan hidup.  Maleng berharap Pendeta Rona mampu meneruskan semua yang telah ditanamkan oleh pemimpin sebelumnya.
Didasarkan pada kitab Roma 8 : 1 – 17, Pdt. Yakbous Pulamau, S. Th dalam khotbahnya dalam rangka kegiatan tersebut mengatakan bahwa semuanya terjadi hanya karena perkenanan Tuhan. Menurutnya keunikan dari orang – orang yang hidup karena bimbingan Roh Kudus adalah selalu berpikir dan bertindak di dalam Roh itu sendiri. “Jangan berpikir kalau kita bisa karena siapa tahu besok kita gagal”. Untuk itu kepada pemimpin yang baru Pulamau berharap tetap andalkan Roh Kudus dalam melayani dan yakinlah Tuhan selalu menyertai (b1)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar