Florinda Tang |
Tak
Akan Menyerah Sebelum Mencoba
KALABAHI,
BANGKIT - Florinda Tang. Gadis yang biasa disapa Rinda ini lahir
dari pasangan Alm. Mesakh Tang dan Mince Tang-Tella, 28 Juli 1991. Bertumbuh
dari latar belakang keluarga sederhana, sejak kecil Rinda sudah dididik untuk
hidup apa adanya. Karena itu, di lingkungannya di Borpoo, ia tergolong pribadi
yang tekun serta pekerja keras. Selain itu, ikatan emosianal antara ia dan
ibunya sangat kuat. Dan itu semua membuahkan hasil.
Perempuan kutu buku ini tercatat pernah mewakili Kabupaten Alor untuk
mengikuti Lomba Kompetensi Siswa (LKS) khususnya Materi Debat Bahasa Indonesia
di Kupang. Dalam perlombaan itu, Rinda berhasil menjadi juara pertama pada dua
dari empat kategori yang dilombakan yaitu Debat Bahasa Indonesia dan Lomba Seni
Peran (drama). Padahal, perlombaan yang digelar selama tiga hari yakni dari
tanggal 21-23 September 2011 itu melibatkan peserta dari seluruh kabupaten/kota
di NTT. Sedangkan pada dua kategori lainnya, ia berhasil keluar sebagai juara
kedua.
Untuk urusan organisasi, ia tidak kalah sukses. Perempuan yang telah
ditinggal pergi ayahnya tahun 2004 silam itu pernah menjadi ketua kelas. Selain
itu, pernah ia menjabat seksi Humas Pramuka Wira Kartika Kodim 1622 Alor selama
dua periode. Ia juga sempat dipercaya menjadi salah satu Badan Pengurus
Persekutuan Doa Pemuda JOY Kalabahi. Masih ada lagi. Selain ia terus
dipercayakan untuk melayani Pelayanan Anak dan Remaja (PAR), ia tercatat
sebagai Seksi Pelayanan Rohani di jemaatnya, Jemaat Wilayah Tenangeli.
Torehan prestasi yang ia gapai sebenarnya terinspirasi oleh lirik sebuah
pujian. “Ku tak akan menyerah, pada apapun juga sebelum ku coba semua yang
ku bisa, tetapi ku berserah kepada kehendak Mu, hati ku percaya Tuhan punya
rencana”. Lirik lagu itu membuat Rinda terus optimis untuk berjuang meraih
masa depan yang lebih cemerlang.
Rinda memang luar biasa. Perempuan jebolan SD Tabolang, 2006, dan SMP
Negeri 1 Kalabahi, 2009, ini memiliki segudang potensi. Adik Ester Teliani
Tang, S.Th, dan Marthen Ories Tang serta kakak Orpa Lodia Tang ini, kini masih
tercatat sebagai siswi kelas XII AP1di SMK Negeri 1 Kalabahi. Namun,
perjuangannya untuk mengeluarkan semua potensi yang Tuhan titipkan padanya
sangat kuat. Semoga berhasil. (b1)
Kata Guru Tentang Rinda…
Deretan prestasi Rinda membuat Bangkit mampir ke sekolahnya, SMK
Negeri 1 Kalabahi. Ketika disodorkan pengakuan Rinda, wali kelasnya, Ibu Nurila
Galeko, BA turut membenarkan. “Dia memang mampu dan pintar. Untuk hubungan
dengan kawan–kawannya di sekolah juga baik. Dia mudah berbaur dan cepat dekat
dengan siapa pun. Ia juga aktif berorganisasi” sebut ibu Nurila disertai
senyuman manisnya. Pada penghujung pertemuan itu, ibu Nurila mengharapkan agar
Rinda dapat terus mempertahankan prestasinya agar bisa lebih baik lagi di
waktu-waktu mendatang.
Wakasek Kurikulum,
Ida L Laure turut membenarkan torehan prestasi yang diperoleh Rinda. Dari
perbincangan dengan Laure diketahui, Rinda bersama semua pemenang LKS
sebenarnya mewakili NTT pada ajang yang sama tingkat nasional di Jakarta. Namun
karena informasi dari Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (PPO) NTT, bahwa
materi perlombaan tidak dilombakan di Jakarta, maka Dinas PPO membatalkan
perwakilannya untuk bersaing di level nasional. Rinda, teruslah bersemangat
untuk berkarya. (b1)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar